Tuesday, September 8, 2020

10 Kelebihan yang Dimiliki Oleh Anak

 Setiap anak memiliki potensi oleh Allah swt. Allah memberikan 10 kelebihan kepada anak, maka orang tua harus memperhatikan kecerdasannya:

1. Kecerdasan Natural: kecerdasan yang mampu bermain dengan alam. Contoh: main pasir tapi tidak sakit

2. Kecerdasan Linguistik: kecerdasan membahasakan sesuatu atau memindahkan objek dengan bahasa. Contoh: anak mampu menceritakan bapaknya dengan detil. Biasakan untuk selalu mengajak/melibatkan anak dalam berdiskusi walaulun dengan tamu sekalipun

3. Logikal: kecerdasan untuk menalar sesuatu

4. Kinetik: amati pergerakan tubuh. Apabila kinetiknya lemah, maka ajaklah olahraga

5. Spatial: kecerdasan membaca sesuatu dengan melihat, mendengar (memperkirakan). Contoh: mampu mengukur tinggi tiang hanya dengan melihat saja

6. Interpersonal: anak harus padai berkomunikasi dengan human to human. Contoh: perkenalkan dengan tetangga

7. Interpersonal komunikasi: cerdas dalam berkomunikasi

8. Musikal: Ridha, ikhlas, dan menerima kehidupan ini penuh irama

9. Spiritual: cerdas memahami

10. Action: cerdas punya inisiatif untuk bergerak. Contoh: lihat sampah langsung dibersihkan, dll. 


Itulah kecerdasan yang dimiliki oleh setiap anak. Maka bagi para orang tua, teliti lah untuk memahami sikap anak. 

Monday, September 7, 2020

Mengatasi Kritika

 Dalam setiap aspek kehidupan kita, tak peduli seberapa keras kita mencoba untuk berhubungan baik dengan orang lain, konflik dan ketidaksepakatan bisa berkembang. Kita mungkin harus menghadapi orang tua, keluarga, istri, teman kerja, lingkungan sekitar, dan saudara yang tidak memberi apresiasi kepada kita. 

Tentu saja kita ingin mengatasi konflik dan melanjutkan hidup. Tetapi kita harus menerima bahwa beberapa individu dan situasi sekitar akan selalu menantang kontrol diri kita. 

Mungkin kita memiliki lingkungan yang tampaknya senang mengecewakan. Kita harus sekedar menerima bahwa beberapa orang dan sejumlah situasi tidak bisa menjadi kesukaan kita. 

Untuk mengatasi tantangan ini:

1. Ibadah

2. Pengajian

3. Baca buku/tambah wawasan

4. Hobi. 

Friday, September 4, 2020

Nasehat Untuk Pekerka

 Dalam dunia kerja bahkan di sekolahan sekalipun, banyak dari kita yang selalu mengeluhkan keadaan dan situasi. Salah satu faktor nya adalah ketidak sesuaian antara situasi dengan kondisi diri. Hal itu terjadi dikarena kan sumber - maaf- "ketidak fahaman" akan hakekatnya kerja atau belajar. 

Oleh karena itu, semoga nasehat ini berguna bagi diriku, dan para pembaca

1. Selama perusahaan bisa menggapai impian, maka bertahanlah di perusahaan itu

2. Kalau impian tidak tercapai, tetapi mendapat gaji besar. Maka bertahanlah

3. Kalau impian kira-kira sulit tercapai, gaji juga kecil. Pastikan Anda mendapatkan ilmu di perusahaan itu meski hanya bertahan sebentar

4. Kalau impian sulit tercapai, gaji juga kecil, ilmu tidak dapat. Lihat lagi, selama bisa mendapatkan jaringan bisnis, coba bertahan dulu di sana

5. Kalau impian sulit tercapai, gaji juga kecil, ilmu tidak didapat, jaringan tidak ada, tapi jenjang karirnya bagus, bisa lompat jabatan misalnya. Cobalah bertahan karna ada manfaatnya

6. Tapi jika semuanya tidak ada. Barulah hijrah. Jangan lama-lama di perusahaan itu, bukan hanya karyawan yang tidak makan, perusahaan juga akan bubar tiba-tiba. 

Selamat berjuang buat semua. 

Wednesday, September 2, 2020

Tidak Ada Yang Merubah Takdir Kecuali Doa dan Ayah

 Ayah adalah hero in silent. Untuk menentukan kecerdasan anak perempuan dan kemandirian. Semua tergantung ayahnya (peran ayah). Berbakti itu mampu mengundang rejeki, berbakti juga mengundang rejeki. 

Kenapa Allah menciptakan kita dan memberikan wajah yang mirip dengan ayah kita? 

Tujuan :

1. Mengingat mereka (doa) 

2. Melanjutkan kebaikan mereka. 

Bagian dari durhaka kepada ayah? 

1. Membuat mereka sedih

2. Tidak mendoakan ayah

3. Membuat mereka berfikir

4. Membeci ayah (bentuk kekafiran) 

5. Jangan membuat mereka sakit hati

6. Jangan melawan. 

Keseringan gagalnya manusia adalah telat sadar. Salah satunya telat berbakti kepada orang tua. 

Dekatnya rezeki itu apabila kita memuliakan ayah kita. Jangan nunggu orang tua udah sepuh, sakit, apalagi sudah meninggal. 

Sunatullah atau hukum alam akan terjadi apabila kita berbakti kepada orang tua, maka anak akan berbakti kepada kita, begitu juga sebaliknya. 

Tugas kita sebagai anak adalah berbakti kepada orang tua, walaupun mereka menzalimi, walaupun beda agama. Tetap tugas anak adalah berbakti kepada orang tua. Persoalan hisab adalah masing-masing. 

Thursday, August 13, 2020

Jangan Drama di Bumi Ini

 JANGAN "DRAMA" DI BUMI INI


Selamat siang jiwa dan akal yang sehat. 🙏😊


Beberapa postingan di beranda facebook dan status WA membuat ku terinspirasi untuk menuliskan ini. 

Definisi drama dalam hidup itu seperti apa? 

1. Jangan menyebar gosip atau berkomentar. "Mulutmu dan jarimu adalah harimau mu". Jika ada yang datang bergosip, diam saja dan jangan berkomentar!!!  Jika via WA or FB, jangan tulis apapun, diam saja dan jangan berkomentar. Sebab komentar kita bisa discreenshoot sebagai bukti. Jejak digital itu mengerikan ya bapak-ibu. 

2. Jangan memihak. 

Jangan terjebak untuk memihak dan menyerang yang lain. Dalam bersosial, cara aman adalah netral dan tidak memihak. 

3. Jangan mengeluh

Jika lagi moody, sedang PMS, atau situasi yang tidak menyenangkan dan tidak puas dengan kondisi. Jangan mengeluh pada teman, curhat di sosmed, apalagi telpon seseorang. Tempat terbaik mengeluh yaitu ke Tuhan, dalam bentuk doa. 

4. Lebay

Emosi apapun, jangan berlebihan. Sukses atau belumnya kita dalam berkarya, tetap SENYUM. Jangan pamer dan lebay. Berhasil dalam hidup ya syukuri aja dan jangan lebay. 

Pengaturan emosi diperlukan dalam kehidupan. Sepintar apapun kita, jika kecerdasan dan management emosi berantakan. Dijamin tidak selamat.

Monday, May 4, 2020

Jangan Balas Dendam

Bila kau baik, maka aku juga baik.
Bilau kau jahat, maka aku jauh lebih jahat.

Siapa yang pernah mengkonsumsi ayat sesat diatas? 👆
Jika ada yang masih mengkoleksi nya, segera dihapus ya. 😊 hilangkan ayat sesat itu dikepala kalian. 😁

JANGAN BALAS DENDAM,
Dalam kehidupan, segelintir orang cendrung untuk mengagungkan balas dendam. Bahkan dalam film sekalipun, pahlawan sering kali merupakan aktor utama melakukan balas dendam terhadap orang yang telah berbuat jahat. Sebenarnya, orang yang berusaha balas dendam itu menyedihkan. Bila mereka berhasil balas dendam, kita tahu bahwa hal itu tidak memberi kepuasan apapun, dan hanya membuat kita merasa buruk dalam cara yang berbeda. Mereka tidak sadar bahwa kemarahan, kekesalan, dan kebencian bisa merusak kemampuan kita untuk menikmati hidup. Marilah wahai para sahabat, marilah kita tidak membiarkan situasi atau seseorang mengontrol kebahagiaan kita.

Wasalam

Wednesday, March 28, 2018

ngalir Ajalah 😉



Saya percaya kalo manusia sebelum dilahirkan tidak diberi pertanyaan atau sebuah pilihan, buktinya tiba-tiba mereka terlahir sebagai orang Afrika, ada yang terlahir sebagai orang Melayu, ada nantinya yang kaya, miskin. Tanpa disadari ada juga yang jadi president, seperti Joko Widodo, dlsb.

Namun, banyak orang yang takut untuk menetapkan sasaran yang tinggi, takut gagal, takut kejadian lama terulang lagi. Bahkan tanpa sadar mereka menggunakan kegagalan orang lain sebagai alasan mengapa mereka tidak mau. Mereka tidak lagi melihat adanya peluang karena berfokus pada pengalaman pahit dimasa lalu.

Sebenarnya mereka sedang terjebak oleh kejadian masa lalu. Takut menentang arus, takut mengulang kegagalan, takut menentang kebiasaan, takut memulai PERUBAHAN.

Kegagalan bisa terjadi tapi, jangan berkata “saya tidak bisa, saya TIDAK MAU. Nanti gagal seperti si A dan si B”.

Hmmm benarkan cara berpikir seperti itu? Apakah ada hokum yang mengatur bahwa kita pasti gagal jika ada orang lain yang gagal? Apakah ada aturan seperti itu di Negara kita atau Negara lain?
Mari kita pelajari mengapa mereka gagal, tapi mengapa yang lain berhasil?
Pelajari


  • Lakukan persiapan matang
  • Buat rencana
  • Tentukan langkah-langkah yang akan dilakukan secara rinci.

Seseorang yang takut untuk mencoba, tidak akan berbuat apa-apa dan tidak akan menjadi siapa-siapa. Semua manusia pasti melewati proses ini. Kalau kita tidak bisa melawan rasa takut, dijamin tidak ada kemajuan dalam kehidupan. Kita bisa naik motor, mobil, sukses dalam bisnis, menang tender dan sebagainya. Itu semua adalah buah dari keberanian kita melawan rasa takut. Tapi ingat, ukur ketakutan dan keberanian dengan meter nyali. Kalau kita terlalu berani, kita akan bertindak bodoh, ceroboh, bahkan celaka. Tapi kalau terlalu takut, maka kita tidak akan berbuat apa-apa. Jadi antara ketakutan dan berani harus seimbang.

Udah ah, itu aja kayaknya. xoxoxoxoxoxoxoo

10 Kelebihan yang Dimiliki Oleh Anak

 Setiap anak memiliki potensi oleh Allah swt. Allah memberikan 10 kelebihan kepada anak, maka orang tua harus memperhatikan kecerdasannya: 1...